Telanjang di mata Tuhan

Kehidupan seorang kristen memiliki banyak warna dan tantangan. setiap hari seorang kristen akan berhadapan dengan berbagai hal-hal baru yang bisa dikategorikan sebagai tantangan atau cobaan atau bahkan siksaan batin, semuanya tergantung bagaimana masing-masing dari kita melihat hal-hal baru tersebut.

Berbohong kadang sudah dianggap biasa oleh masyarakat, bahkan ada istilah bohong putih atau berbohong untuk kebaikan. Walau Alkitab mengatakan bahwa berbohong itu adalah dosa (matius 19 : 18). Kebohongan kadang dilakukan karena beberapa alasan, mungkin untuk menutupi kejelekan diri / dosa, untuk menghindar dari masalah, atau sekedar untuk meyakinkan orang lain tentang sesuatu. Bentuknya pun bermacam-macam, tidak mengatakan kebenaran sepenuhnya (menutupi sebagian kebenaran), memanipulasi kebenaran, kelicikan, dll.

Sebenarnya merupakan suatu kebodohan bagi seorang kristen untuk berbohong, karena Tuhan selalu ada dekat dengan mereka dan Tuhan sangat mengetahui apa isi hati seseorang (mazmur 139 : 7-10). Kita semua telanjang di hadapan Tuhan, jadi apa gunanya menutupi diri dengan kebohongan? bukankah itu suatu tindakan yang sia-sia? itulah tipu muslihat si iblis, dia memanipulasi pikiran kita supaya kita percaya bahwa tidak akan ada yang tahu kebohongan kita.

Saat seorang kristen menyadari bahwa Tuhan selalu dekat dengannya, dan bahwa dia telanjang dan tidak bisa menutupi dirinya dari Tuhan, maka dia akan selalu berpikir sebelum melakukan suatu tindakan "bagaimana perasaan Tuhan dengan apa yang hendak kulakukan ini?". Sudah saatnya kita sadar akan ketelanjangan kita dimata Tuhan dan memulai setiap hari, setiap saat dalam kejujuran dan keterbukaan.

Amin